Komunitas
ini lahir dari sebuah keisengan saja, tepatnya hari Jum’at tanggal 23 Nopember
2011 saat itu ada kekhawatiran akan hilangnya dialeg mandar di tanah mandar itu
sendiri karena generasi saat ini seakan malu menggunakan dialeg mandar, mereka
sudah ikut dengan dialeg orang luar, misalnya menggunakan dialeg orang Makassar
pada saat berbicara dengan teman sendiri dan terkadang menggunakan dialeg orang
Jakarta.
Dari
perasaan kekhawatiran itulah sehingga lahir pemikiran untuk membuat suatu Group
didunia maya dengan tujuan mengajak orang – orang mandar untuk kembali dan
bangga menggunakan dialeg mandar, nama group itu adalah Inggai Maqbasa Mandar
disingkat IMM.
Karena dari
penggunaan dialeg itu kita bisa bedakan mana orang majene, tinambung, pambusuang,
campalagian, dan seterusnya. Awalnya kami hanya berkecimpung
di dunia maya, selama 1 tahun lebih kami hanya bisa berkomunikasi dengan semua
member yang sudah bergabung dalam group tersebut, dan pada akhir tahun 2012,
muncullah ide untuk mempertemukan seluruh member IMM tapi rencana itu selalu
gagal.
Pada awal
tahun 2013 muncullah member yang bernama Shaleh Putra Mandar yang mencoba
mengangkat isu pertemuan untuk seluruh member dengan tujuan untuk menambah
keakraban diantara para member yang selama ini hanya bisa kenal dan bercanda
lewat dunia maya.
Atas
inisiatif inilah muncul juga member lain yang bernama Iqbal Zinbad Mujahidin
dengan Antho Alauddin menanggapi isu yang diangkat oleh Shaleh Putra Mandar, dan
mereka inilah berdua yang menyusun rencana untuk mengadakan pertemuan yang
pertama kalinya untuk seluruh member Inggai Maqbasa Mandar (IMM). Dengan senang hati kami selaku admin group
sangat menyambut baik maksud dari mereka dan akhirnya kami putuskan untuk
mengadakan pertemuan di Pantai Baurung Campalagian pada Ahad tanggal 23
pebruari 2013. Pertemuan saat itu dihadiri hanya sekitar 20 member, ada yang
dari mamuju, majene, campalagian, dan polewali.
Hasil dari
pertemuan itu yang temanya Membangun Keakraban/Mappakeqdeq Palluluareang, lahir
suatu komunitas yang kami namakan Komunitas Inggai Maqbasa Mandar (KIMM) dan
terpilih sebagai ketua komunitas adalah Iqbal Zinbad Mujahidin dan sebagai
sekretarisnya Antho Alauddin, dibantu dengan koorwil masing – masing wilayah.
Struktur kepengurusan Komunitas Inggai Maqbasa Mandar (KIMM) yang dibentuk di Baurung, Campalagian adalah sebagai berikut :
Struktur kepengurusan Komunitas Inggai Maqbasa Mandar (KIMM) yang dibentuk di Baurung, Campalagian adalah sebagai berikut :
1.
Penasehat/Pelindung
:
-
Abdul Rajab, S.Pd.I
-
Nardjus Saleh, M.Pd
2.
Pengurus Harian :
-
Ketua : Ikbal
-
Sekretaris : Anto, S.Hi
-
Bendahara : Imach Lestiana
3.
Koordinator Wilayah :
-
Mamuju : Yauling
Barakatta
-
Majene : Abd. Rahman
B.
-
Campalagian : Syarifuddin
-
Polewali : Aliwardana,
S.Pd.I
Demikianlah
sejarah lahirnya Komunitas Inggai Maqbasa Mandar (KIMM) dan tujuan Menjalin
persaudaraan diantara member tanpa mengenal suku, agama dan status sosial
dengan semboyang “ Mappakeqdeq Palluluareang “
Comments
Post a Comment